KPU Jeneponto Angkat Bicara Terkait Video yang Beredar Viral di Media Sosial, Begini Penjelasannya

    KPU Jeneponto Angkat Bicara Terkait Video yang Beredar Viral di Media Sosial, Begini Penjelasannya
    Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) angkat bicara terkait informasi-informasi dugaan pelanggaran Pilkada yang beredar viral di sejumlah media sosial. Baik dalam bentuk foto maupun dalam bentuk rekaman video. (foto: indonesiasatuco.id/syamsir).

    JENEPONTO, SULSEL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) angkat bicara terkait informasi-informasi dugaan pelanggaran Pilkada yang beredar viral di sejumlah media sosial. Baik dalam bentuk foto maupun dalam bentuk rekaman video.

    Seperti, yang terjadi di wilayah Kecamatan Bangkala Barat, adanya informasi/video salah seorang KPPS yang diduga mengarahkan pemilih mencoblos salah satu paslon tertentu.

    Menyikapi hal ini, Ketua KPUD Jeneponto, Asming Syarif, menjekaskan bahwa setelah melakukan klarifikasi dan informasi secara akurat terhadap jajarannya ke bawah dalam hal ini PPK, PPS dan KPPS, ternyata prosesnya sudah benar dan tidak keliru.

    "Kami sudah mengklarifikasi dan prosesnya kami anggap sudah benar karena didampingi oleh salah satu keluarga dekatnya (menantu) dari pemilih yang bersangkutan (Basse Dg Jinne), " tegasnya.

    Hanya saja, Asming sangat menyayangkan adanya oknum yang secara sengaja mendokumentasikan dalam bentuk video. "Jadi ini juga kami sudah melakukan penyelidikan siapa oknum yang melakukan hal demikian, " tambah Asming kepada Indonesiasatu.co.id, Minggu (01/12/2024).

    Kemudian lanjut Asming, adanya informasi dugaan pelanggaran penggelembungan suara di salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kecamatan Kelara yang indikasinya mencoblos 118 kertas suara. Itu juga tidak benar alias hoax.

    "Ini juga kami sudah turun dan melakukan klarifikasi, ternyata itu tidak benar. Silahkan dikroscek melalui saksi-saksi masing-masing pasangan calon dan Pengawas TPS, " jelasnya.

    Meski demikian, Asming berharap kepada seluruh masyarakat Jeneponto agar tidak membuat video-video yang ada kaitannya dengan pilkada serentak ini kemudian diviralkan dan jangan menyebarkan video yang sepenggal yang dapat membuat kegaduhan di tengah-tengah masyarakat.

    Asming menghimbau, kepada seluruh masyarakat kabupaten Jeneponto termasuk Tim bagian pasangan calon manakala menemukan ada indikasi/dugaan pelanggaran pilkada agar tetap melakukan pelaporan secara resmi kepada instasi yang berwenang dalam hal ini Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tanpa menghentikan tahapan proses rekapitulasi di tingkat Kecamatan (PPK).

    "Ya kalau ada indikasi pelanggaran pemilu sebaiknya melakukan pelaporan secara resmi kepada pihak terkait, " sarannya.

    Terpenting bagi Asming, bahwa pihaknya berkomitmen mengawal pelaksanaan proses Pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Jeneponto ini dengan berjalan aman, nyaman, lancar dan kondusif.

    "Harapan kami tetap menagih komitmen untuk bersama-sama mengawal proses demokrasi pilkada di Jeneponto sampai tuntas seperti yang kita bangun sejak awal, berjalan lancar, tertib, damai dan tetap aman.

    "Kami tetap berpegang teguh untuk menjalankan proses pilkada ini dengan penuh amanah dan berintegritas, " tambah Asming. (*)

    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    PASMI Unggul di Pilkada Jeneponto, Cabup...

    Artikel Berikutnya

    Berikut, KPU Jeneponto Jadwal Pengumuman...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Pergerakan Masyarakat saat Libur Nataru Diprediksi Capai 110 Juta Orang, Polri Siapkan Strategi Lalu Lintas
    Usai Dilantik Jadi Anggota DPRD Sulsel, Salmawati Paris Tancap Gas Serap Aspirasi Masyarakat di Jeneponto
    Berikut, KPU Jeneponto Jadwal Pengumuman Hasil Resmi Rekapitulasi Pilkada 2024
    Tingkatkan Potensi Berpikir Kritis, IMM Jeneponto Gelar Ceramah Pemikiran Socrates
    Dinkes Jeneponto Serahterimakan Aset Puskesmas Embo dari Plh kepada Kapus Defenitif, Begini Harapan Kadinkes
    Ribuan Massa Nomor 2 Kepung Kantor Bawaslu Jeneponto, Sebut PSU di TPS 2 Boronglamu Terkesan Dipaksakan
    Musda Pertama IKA Unhas Jeneponto Bakal Digelar Besar-besaran, Intip Jadwalnya
    Usai Dilantik Jadi Anggota DPRD Sulsel, Salmawati Paris Tancap Gas Serap Aspirasi Masyarakat di Jeneponto
    DPRD Jeneponto Sukses Laksanakan Pelantikan 40 Anggota Dewan Terpilh Periode 2024-2029, Ini Daftar Nama-Namanya
    Serentak, PPS se-Kec. Tamalatea Resmi Buka Pendaftaran Calon PANTARLIH Pemilukada 2024, Intip Jadwalnya.
    Tingkatkan Potensi Berpikir Kritis, IMM Jeneponto Gelar Ceramah Pemikiran Socrates
    Selamat, Pj Bupati Junaedi Bakri Serahkan SK kepada 287 PPPK Lingkup Pemerintahan Jeneponto
    KPU Jeneponto Bekali Pengetahuan Seluruh PPK dan PPS Bimtek TOT untuk KPPS pada Pilkada Serentak Tahun 2024
    Berkunjung ke Jeneponto, Cawagub Fatmawati Disambut Ribuan Warga, Tindis Full: Kami Siap Menangkan ANDALAN HATI di Pilgub
    Ketua Umum KKT Jeneponto H. Alimuddin Silaturahmi Politik di Sekertariat KarDam Community, Dihadiri 21 Kordes Dapil Batara
    19 Hari Kedepan, KPU Jeneponto Buka Pendaftaran Bakal Cakada Bupati - Wakil Bupati, Intip Jadwalnya

    Ikuti Kami